Yuk Ngeblog...

Dahulu kala, seorang petani di negeri ini menularkan kemampuan keahlian bertaninya secara temurun-temurun ke anak cucu selanjutnya, mengajarinya langsung praktek di sawah. Demikian seterusnya dari generasi ke generasi, sehingga kebiasaan-kebiasaannya/pengalamannya bisa ditularkan berkesinambungan. Tetapi ada kelemahannya, setiap generasi mempunyai pengalaman kasus yang berbeda-beda. Dari perubahan musim sampai hama tanaman yang menyerang sawah mereka, sehingga terkadang solusi permasalahan yang mereka pecahkan terlewatkan untuk di teruskan di generasi selanjutnya. Sedikit berbeda dengan petani di negeri tetangga, setiap generasi menuliskan pengalamannya melalui sebuah catatan sederhana yang kemudian dikenal dengan nama jurnal, yang juga diwariskan secara turun menurun. Sehingga setiap generasi terus menuliskan pengalamannya dalam menanam gandum dengan jurnalnya dan generasi selanjutnya akan mewarisi pengalaman petani generasi sebelumnya.

Apa yang bisa kita ambil pelajaran dari hal tersebut diatas? Kadang-kadang tanpa disadari pengalaman atau istilah kerennya experience kita bisa diambil hikmahnya oleh generasi jauh setelah kita, jika kita sempat menuliskannya dalam sebuah catatan harian atau jurnal. Itu sudah dicontohkan oleh para peneliti dan penemu dari generasi terdahulu. Generasi sekarang bisa menyempurnakan hasil penemuan generasi terdahulu dengan adanya catatan/jurnal. Tidak harus pengalaman yang hebat seperti penemuan sesuatu, pengalaman yang simpel bisa jadi akan menarik perhatian orang lain jika berkesan di hati.

Oleh sebab itu, kenapa kita tidak menuliskan catatan-catatan yang menarik tersebut dengan tulisan elektronik yang kita kenal dengan blog. Masih bingung apa yang mau ditulis?. Sesuatu hal yang besar pasti dimulai dari hal yang kecil, sejuta kilometer diawali dari langkah pertama, pasti ada saat pertama, jangan takut untuk mencoba, bisa karena biasa. Anda bisa memulai awal menulis mungkin dari :
1. Pengalaman keseharian anda yang berkesan dan menarik minat untuk dituangkan dalam tulisan, untuk pertama tidak harus sempurna.
2. Anda mempunyai keahlian yang bisa anda bagi/share-kan kepada orang lain. Anda pintar memasak barangkali, atau anda ahli dibidang menulis, anda mempunyai tips walau paling sederhana, coba anda sharekan ke orang lain.
3. Anda punya gagasan, ide, pemikiran ataupun nasehat, atau apalah namanya yang walaupun sepele barangkali suatu saat seiring dengan kematangan pribadi anda bisa anda gali untuk di kembangkan, anda bisa simpan sejenak tulisan anda dengan fasilitas “draft” sebelum anda putuskan untuk di publish secara terbuka.
4. Respon/komentar anda terhadap tulisan orang lain bisa juga anda tulis di blog anda, kenapa tidak?

Okay, setelah kita temukan ide penulisan dan siap menuangkan ide itu berupa tulisan di blog, apa langkah kita selanjutnya? Langkah kita selajutnya adalah mendaftar layanan blog yang sudah ada dan mudah aplikasinya. Anda bisa mencoba blogger.com style atau wordpress.com style. Atau anda bisa mencoba mendaftar di sejutablog.com, untuk memulai posting anda, usahakan anda ikuti aturan kontent yang ada.
Langkah mendaftar bisa anda ikuti step by stepnya, sangat mudah dan simple, jangan takut untuk mencoba. Ok Good luck.

Author : Danang